Yusril Kian Melejit Gantikan Si 'Angkuh' Ahok Sebagai Gubernur DKI


Nama Yusril Ihza Mahendra kian melejit untuk menduduki orang nomor satu di DKI Jakarta menggantikan si 'angkuh' Ahok, gubernur saat ini.

Dalam setiap kesempatan, pakar hukum tata negara ini selalu dieluk-elukan oleh warga Jakarta. Tak jarang warga meminta selfie dengannya.

Bahkan warga pun mendoakan mantan menteri era Gus Dur ini terpilih pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2017 nanti.

Seperti yang terlihat kemarin saat dia menaiki kereta api saat menuju kampus UI. Dengan mengenakan almameter Universitas Indonesia (UI) atau 'jaket kuning' sepanjang perjalan ke kampus UI menggunakan commuterline, Jumat (22/4/16), alumnus FH UI ini berangkat dari Stasiun Manggarai dan turun di Stasiun UI.

Keberadaan Yusril sontak mendapat perhatian. Saat di Stasiun Manggarai, tak sedikit penumpang kereta meminta berfoto bersama.

"Eh itu pak Yusril ya, foto dong pak. Saya doain jadi calon gubernur," kata salah seorang penumpang di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Jumat (22/4/16).

Saat di commuterline, Yusril juga tak luput dari permintaan foto bersama.

Awalnya penumpang tak mengetahu Yusril di dalam kereta. Setelah memperhatikan beberapa lama, satu per satu dari mereka meminta foto bersama.

Sesudah melayani permintaan foto, Yusril lebih banyak berbincang lewat telepon. Yusril tak sendiri memakai almamater UI. Setidaknya ada delapan mahasiswa yang juga memakai jaket kuning.

Mahasiwa tersebut bermaksud menjemput Yusril yang menjadi pembicara di Dialog Kebangsaan UI. Salah satu panitia, Vasko da Gama mengungkapkan, Dialog Kebangsaan nantinya akan dihadiri oleh beberapa pembicara, antara lain Yusril dan Akbar Tandjung. Selain itu, tujuannya memakai jaket kuning untuk lebih mengidentikkan lagi dengan Universitas Indonesia. (pp)
[NBCIndonesia.com] DVD MURATTAL
Share on Google Plus

About Muslimina

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment